Contoh Penerapan Tata Krama dalam Berkomunikasi Lisan yang Harus Diketahui

Kenapa Pentingnya Menjaga Tata Krama dalam Berkomunikasi Lisan?

Hello Readers! Apa kabar? Kita semua pasti sepakat bahwa komunikasi lisan adalah salah satu hal yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Komunikasi lisan biasanya dilakukan saat kita berbicara dengan orang lain secara langsung, baik itu dengan teman, keluarga, atau rekan kerja. Namun, terkadang kita lupa untuk menjaga tata krama saat berbicara, sehingga hal ini bisa menimbulkan kesalahpahaman dan konflik antara kita dengan orang lain. Oleh karena itu, menjaga tata krama saat berkomunikasi lisan sangat penting untuk membuat hubungan kita dengan orang lain tetap harmonis dan baik. Dalam artikel ini, kita akan membahas contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan yang harus diketahui. Yuk, simak artikel ini sampai selesai!

1. Menggunakan Bahasa yang Sopan dan Tepat

Pertama-tama, contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan adalah dengan menggunakan bahasa yang sopan dan tepat. Saat berbicara dengan orang lain, kita harus memastikan bahwa kita menggunakan bahasa yang benar dan sopan, sehingga orang lain merasa nyaman berbicara dengan kita. Hindari menggunakan kata-kata kasar atau kata-kata yang bisa menyinggung perasaan orang lain. Selalu gunakan kata-kata yang sopan dan berbicara dengan nada yang lembut dan ramah.

2. Membuat Kontak Mata Saat Berbicara

Selain menggunakan bahasa yang sopan dan tepat, contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan adalah dengan membuat kontak mata saat berbicara. Membuat kontak mata saat berbicara menunjukkan bahwa kita benar-benar mendengarkan dan memperhatikan orang yang sedang berbicara dengan kita. Hal ini juga membuat orang lain merasa dihargai dan dianggap penting.

3. Mendengarkan dengan Baik

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan mendengarkan dengan baik. Saat berbicara dengan orang lain, kita harus memastikan bahwa kita benar-benar mendengarkan apa yang sedang diucapkan oleh orang lain. Hindari mengalihkan perhatian saat orang lain sedang berbicara atau memotong pembicaraan orang lain. Dengarkan dengan baik dan berikan respon yang tepat.

4. Menghindari Interupsi Saat Orang Lain Berbicara

Selain itu, contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan adalah dengan menghindari interupsi saat orang lain berbicara. Hindari menginterupsi saat orang lain sedang berbicara, kecuali jika memang ada hal yang sangat penting yang harus disampaikan. Hal ini akan membuat orang lain merasa tidak dihargai dan tidak dihormati.

5. Menggunakan Bahasa Tubuh yang Baik

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menggunakan bahasa tubuh yang baik. Bahasa tubuh juga sangat penting dalam berkomunikasi lisan. Gunakan bahasa tubuh yang sopan dan ramah, seperti senyum, mengangguk, atau menggelengkan kepala jika diperlukan.

6. Memperhatikan Intonasi Suara

Selain itu, contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan adalah dengan memperhatikan intonasi suara. Intonasi suara juga sangat penting dalam berkomunikasi lisan. Gunakan intonasi suara yang tepat dan sesuai dengan situasi dan kondisi. Hindari mengucapkan kata-kata dengan nada yang tinggi atau mengancam.

7. Mengucapkan Terima Kasih

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan mengucapkan terima kasih. Saat berbicara dengan orang lain, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih jika ada hal yang sudah diberikan oleh orang lain. Ini menunjukkan bahwa kita menghargai dan menghormati orang lain.

8. Menggunakan Nama yang Tepat

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menggunakan nama yang tepat. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita menggunakan nama yang tepat. Jangan panggil orang lain dengan sebutan yang kurang sopan atau sebutan yang tidak diinginkan oleh orang tersebut.

9. Membicarakan Hal yang Penting Terlebih Dahulu

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan membicarakan hal yang penting terlebih dahulu. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita membicarakan hal yang penting terlebih dahulu. Ini akan membantu orang lain untuk memahami apa yang sedang dibicarakan dan membuat komunikasi menjadi lebih efektif.

10. Menghindari Membicarakan Orang Lain di Belakang

Selain itu, contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan adalah dengan menghindari membicarakan orang lain di belakang. Hindari membicarakan orang lain di belakang, karena hal ini bisa menimbulkan konflik dan membuat hubungan dengan orang lain menjadi tidak baik.

11. Menjaga Emosi dan Sikap

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menjaga emosi dan sikap. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita menjaga emosi dan sikap yang baik. Hindari mengeluarkan kata-kata yang kasar atau melakukan tindakan yang tidak sopan.

12. Menggunakan Bahasa Inggris dengan Benar

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menggunakan bahasa Inggris dengan benar. Jika kita berbicara dalam bahasa Inggris, pastikan kita menggunakan bahasa Inggris dengan benar. Hindari menggunakan kata-kata yang tidak tepat atau gramatikal yang buruk.

13. Menyampaikan Pesan dengan Jelas dan Tepat

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menyampaikan pesan dengan jelas dan tepat. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita menyampaikan pesan dengan jelas dan tepat. Hal ini akan membantu orang lain untuk memahami apa yang sedang kita sampaikan.

14. Menggunakan Kata-kata yang Tepat dan Sesuai Konteks

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menggunakan kata-kata yang tepat dan sesuai konteks. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita menggunakan kata-kata yang tepat dan sesuai konteks. Hindari menggunakan kata-kata yang kurang sopan atau kata-kata yang bisa menyinggung perasaan orang lain.

15. Meminta Maaf Jika Diperlukan

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan meminta maaf jika diperlukan. Saat kita melakukan kesalahan atau mengucapkan kata-kata yang tidak sopan, jangan ragu untuk meminta maaf. Hal ini menunjukkan bahwa kita menghargai dan menghormati orang lain.

16. Menjaga Jarak yang Tepat saat Berbicara

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menjaga jarak yang tepat saat berbicara. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita menjaga jarak yang tepat. Hindari mendekati orang lain terlalu dekat atau terlalu jauh.

17. Menjaga Waktu saat Berbicara

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menjaga waktu saat berbicara. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita menjaga waktu dan tidak berbicara terlalu lama. Hal ini akan membuat orang lain merasa tidak bosan dan menghargai waktu kita.

18. Menggunakan Bahasa yang Mudah Dipahami

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh orang lain. Hindari menggunakan kata-kata yang sulit atau bahasa yang tidak dimengerti oleh orang lain.

19. Menjaga Kebersihan saat Berbicara

Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan selanjutnya adalah dengan menjaga kebersihan saat berbicara. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita menjaga kebersihan diri dan tidak mengeluarkan bau yang tidak sedap atau tidak sopan.

20. Memberikan Respon yang Tepat

Terakhir, contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan adalah dengan memberikan respon yang tepat. Saat berbicara dengan orang lain, pastikan kita memberikan respon yang tepat dan sesuai dengan situasi dan kondisi. Hal ini akan membuat orang lain merasa dihargai dan dianggap penting.

Kesimpulan

Sekian artikel mengenai contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan yang harus diketahui. Dengan menjaga tata krama saat berbicara, kita bisa membuat hubungan kita dengan orang lain tetap harmonis dan baik. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya. Bye!